Banyak mitos atau opini yang berkembang sekitar alur asuh anak tunggal. Beberapa orang menyebutkan anak kembar relatif manja, egois, tidak sukai sharing dan sebagainya. Tetapi apakah benar sekian? Serta dapatkah mitos itu kita ubah? Sebaiknya anda simak sebagian uraian berikut ini.
Anak Tunggal Relatif Manja
Mungkin saja karna tidak mempunyai kakak atau adik buat anak tunggal berkesan manja. Tetapi sikap manja ini tergantung pada langkah orangtua mendidik atau memperlakukan anak tunggalnya. Bila sejak dari kecil anak tunggal dididik untuk mandiri, bertanggungjawab pada apa yang mereka lakukan pasti predikat anak manja akan tidak ikuti anak tunggal. Hal-hal lain yang dapat dikerjakan yaitu dengan memberi perhatian sesuai sama porsinya. Tidak terlalu berlebih dalam memperlakukan anak, contoh si anak tidak bisa lakukan beberapa hal yang menurut orangtua beresiko, tidak bisa bermain diluar tempat tinggal, karna tidak miliki adik tidurpun ditemani bahkan juga hingga umur remaja, hal semacam ini pasti begitu terlalu berlebih. Tempatkan anak jadi anak harusnya, walau dia anak tunggal namun diluar tempat tinggal dia miliki lingkungan tempat dia bergaul, serta mempunyai tanggung jawab jadi manusia mandiri. Apabila sikap bermanja-manja seperti senantiasa menginginkan dibelai orang tuanya atau bertumpu di bahu bapak ibunya walau sampai umur dewasa, itu bukanlah terus-terusan tandanya anak manja. Itu cuma bentuk luapan emosi jadi bentuk kedekatan batin pada orangtua serta anak.
Anak Tunggal Relatif Egois serta Tidak Ingin Sharing
Untuk hindari anak tunggal jadi pribadi yang egois, kita dapat membiasakan sejak dari kecil selalu untuk sharing. Walau tidak mempunyai adik atau kakak, namun pelajaran tentang sharing dapat kita aplikasikan dengan mengajarkan anak perduli pada sesama, menyayangi tetangga yang lebih kecil atau adik rekan bermainnya, atau saudara sepupunya. Kita dapat juga mengajak anak saudara yang lebih kecil untuk bermain dirumah atau bahkan juga bermalam satu minggu sekali, sekedar untuk memberi pelajaran dengan segera tentang sharing pada saudara yang lebih kecil. Pada saudara yang lebih tua kita dapat mengajarkan sikap menghormati, ajak anak sekerap mungkin saja untuk turut berkumpul dengan keluarga besar waktu arisan keluarga atau kumpul-kumpul keluarga supaya anak punya kebiasaan bersosialisasi. Untuk hindari anak jadi egois, orangtua dapat mengajarkan dengan tidak terus-terusan menuruti keinginan si anak. Ada saatnya anak mesti bersabar, walau begitu gampang untuk orangtua untuk mengabulkan hasrat anak, beri jeda saat untuk mengajarkan pada anak mengenai pengertian bersabar.
Anak Tunggal Tidak Dapat Bersosialisai Dengan Baik
Umumnya orang memiliki pendapat karna sikap manjanya anak tunggal tidak dapat bergaul atau bersosialisasi dengan baik. Karna punya kebiasaan memperoleh apa pun yang dikehendakinya, hal tersebut punya pengaruh pada kekuatannya bersosiaisasi. Untuk menghindarinya, sampaikan anak tunggal mengenai alur komunikasi yang baik. Lakukan anak tunggal bergaul dengan lingkungan sekelilingnya. Ajak anak tunggal untuk berdiskusi didalam keluarga tentang beberapa hal simpel, seperti kelak malam ingin makan malam dimana? besok berlibur ke mana? Serta janganlah lupa saat anak mengemukakan gagasannya, kita jadi orangtua mesti ingin menghormati pendapat anaknya sembari memberi penolakan-penolakan yang halus saat keinginan anak jadi tidak masuk akal. Hingga anak tunggal belajar mendengar, tahu serta berikan jadi modal pergaulannya dengan dunia luar masa datang.
Anak Tunggal Relatif Tutup Diri
Untuk beberapa anak tunggal, karna alur asuh yang sangat protektif dari ke-2 orangtua bahkan juga orang– orang di sekelilingnya (termasuk juga nenek serta kakek) buat anak tunggal relatif tutup diri bahkan juga tidak dapat mengekspresikan dianya. Hingga kekuatan yang dipunyai juga akan tertutup oleh perasaan malu atau kurang percaya diri. Hal semacam ini dapat kita hindari dengan mengaplikasikan alur asuh demokratis, dimana orangtua menghormati hak serta pendapat anak-anak serta tidak memaksakan kehendaknya pada anak. Berasumsi anak tunggal jadi pribadi yang merdeka serta mandiri juga akan membuat ciri-khas anak yang yakin diri, pintar bergaul serta mengasihi sesamanya.
Tidak jadi masalah apakah dia anak tunggal atau anak dengan adanya banyak saudara, alur asuh kita jadi orangtua juga akan begitu punya pengaruh pada tingkah laku anak kita.
0 komentar:
Posting Komentar